Fadilah Sholawat Yang Didapatkan Bagi Pengamalnya

Banyak sekali fadilah sholawat yang bisa dirasakan oleh orang yang mau melantunkannya. Bukan hanya untuk duniawi saja, tetapi juga Ukhrowi. Makanya, sangat rugi bagi umat Islam yang tidak pernah melakukan.

Pengamalannya bisa dilakukan dengan lafal paling sederhana. Misalnya ialah Shollallohu ala Muhammad, atau Allohumma sholli ala Muhammad.

Bisa juga dengan meniru bacaan sholawat dalam tasyahud akhir. Atau, jenis lainnya yang pernah diajarkan oleh para ulama. Contohnya bisa dilihat di wisata Nabawi.

Fakta Membaca Sholawat

Bukti cinta dituangkan dalam perilaku yang selalu menyeru atau menyebut Namanya. Tidak peduli waktu, hati, dan pikiran selalu memikirkan. Dan bibir selalu terbasahi dengan kalimah sanjungan untuk kekasihnya.

Begitu pula cinta umat yang seharusnya terhadap nabinya. Ini dibuktikan dengan memberikan sanjungan serta penghormatan. Tentunya, ini sangat dibenarkan. Sebab, derajat beliau teramat tinggi, menumpahkan waktunya untuk mengajari umat supaya mengenal Allah.

Di dalam surah Al Ahzab ayat 56 dijelaskan tentang perintah untuk bersholawat dan ucapan salam penghormatan pada Nabi. Sebab, Allah dan para Malaikat-Nya juga bersholawat.

Tentu, sholawatnya berbeda makna. Ketika dilakukan Allah, ini bermakna sebagai sanjungan. Sedangkan dari Malaikat, itu merupakan bukti ketaatan terhadap perintah sekaligus memberi penghormatan yang luar biasa terhadap kemuliaan Nabi.

Sedangkan umat Islam, lantunan sholawat ditujukan sebagai bentuk dari penghormatan serta permintaan tolong pada Allah. Maksudnya, ada pesan tersirat yang bernilai doa. Nantinya, doa inilah yang akan membawa manusia selalu memperoleh limpahan rahmat dan pertolongan.

Yang terpenting, pengamalnya akan dikenal hingga diakui sebagai umatnya Nabi. Dengan pengakuan ini, keberkahan dan kebahagiaan selalu terpancar dalam diri manusia. Oleh karenanya, tidak salah bila setiap manusia dianjurkan untuk terus menyenandungkan sholawat selagi nyawa masih menempel dalam raga.

Fadhilah Membaca Sholawat

Keutamaan sholawat tidak lepas dari bentuk ketaatan atas perintah Allah swt. Seseorang yang rajin dan Istiqomah untuk mengamalkan akan diliputi dengan berbagai keberkahan dari fadilah sholawat. Di antaranya adalah sebagai berikut.

  1. Menghapus Kesalahan

 

Ketika seseorang membaca sholawat satu kali, maka Allah akan membalasnya dengan sholawat 10 kali. Isyarat ini ditujukan sebagai bagian dari penghapusan 10 kesalahan yang selalu dikerjakan oleh seseorang.

  1. Mendapatkan Derajat yang Tinggi

Selaras dengan keutamaan yang pertama, derajat seseorang akan ditinggikan 10 kali lipat hanya dengan sekali membacanya. Dan setiap membaca beberapa kali, berlaku kelipatan sebagaimana yang dijanjikan oleh Allah SWT.

  1. Menghilangkan Kesusahan

Orang yang mengalami kesusahan hidup disebabkan oleh jauh dari Allah dan utusannya. Untuk menghilangkan kesusahan ini, cara paling mudah ialah dengan bersholawat pada Nabi.

Sebagaimana pernah disabdakan Nabi Muhammad SAW. Artinya, barang siapa mengalami kesusahan, maka perbanyaklah membaca sholawat. Karena sesungguhnya, sholawat dapat menghilangkan kesusahan, dan bisa memperbanyak rezeki.

  1. Menjadi Orang yang Paling Dekat dengan Nabi SAW

Besarnya keagungan Rasulullah membuat umat Islam ingin selalu dekat dengannya. Bukan hanya di dunia saja, melainkan juga di akhirat kelak.

Salah satu cara yang bisa ditempuh ialah dengan memperbanyak membaca sholawat. Sebagaimana dijelaskan dalam sabda beliau. Yakni sesungguhnya orang yang paling utama di sisiku (Nabi Muhammad) di hari kiamat kelak ialah orang yang memperbanyak untuk membaca sholawat padanya.

Kesimpulannya, bukan hanya fadilah sholawat untuk dunia saja yang didapatkan, tetapi juga di akhirat kelak. Maka dari itu, perbanyaklah sholawat supaya Anda menjadi kekasih atau umat yang paling berhak untuk mendampingi beliau di akhirat.