Bermain merupakan salah satu fitrah anak-anak. Sudah selayaknya sebagai orang tua untuk memfasilitasi buah hatinya dengan mainan yang bermanfaat. Mainan edukasi anak merupakan solusi cerdas.
Jenis mainan ini tidak hanya sekedar menghibur Si Kecil. Manfaat besar bagi pemicu perkembangan dan pertumbuhan anak bisa Anda peroleh. Jenis mainan ini bisa berupa puzzle, lilin plastisin, dan masih banyak lagi. Simak beberapa manfaatnya berikut ini.
Berbagai Manfaat Memberikan Mainan Edukasi Anak
Muncul pertanyaan apakah tiap mainan diciptakan sama? Sebenarnya bisa dilihat dari bagaimana kegunaannya. Mainan edukasi dikhususkan sebagai stimulus pertumbuhan dan perkembangan buah hati. Inilah beberapa manfaatnya.
-
Membantu Kemampuan Problem Solving dan Kognitif
Jenis mainan edukasi ada banyak. Mayoritas didesain dengan cara main disusun atau dibentuk. Model permainan ini berguna sekali sebagai pelatih kemampuan memecahkan masalah. Anak-anak akan dilatih mengembangkan kemampuannya sejak dini.
Kemampuan literasi, memori, dan mengidentifikasi bisa dilatih melalui mainan-mainan yang tepat. Pastikan Anda memberikan permainan yang sekaligus mendidik. Anak-anak pada akhirnya diharapkan dapat tumbuh dengan pikiran yang lebih matang dan bisa berpikir secara runtut.
-
Meningkatkan Kemampuan Motorik
Mainan edukasi dirancang khusus untuk melatih pergerakan tubuh penggunanya. Misalnya saja lego, lilin plastisin, atau tanah liat. Mainan-mainan tersebut harus ditata dan digerakkan. Anak-anak akan dipacu untuk bergerak.
Bahkan tidak jarang ada mainan yang mengharuskan anak untuk menggenggam, menari, bahkan bergerak aktif. Kemampuan motorik yang dilatih sejak dini ini, tentunya sangat membantu agar anak-anak dapat tumbuh sesuai dengan usianya.
-
Melatih Kemampuan Bersosialisasi
Mainan anak-anak apalagi yang sifatnya edukatif dirancang dimainkan bersama-bersama. Si Kecil yang sudah biasa bermain bersama, akan terpecut naluri bersosialisasinya. Bersama teman-teman, anak akan mengenal bagaimana berkompromi.
Melatih kerja sama, membangun kepercayaan satu sama lain, serta berkomunikasi akan dilatih dengan baik melalui mainan. Anak-anak pun diharapkan tidak tumbuh dalam lingkungan yang terlalu eksklusif, dan terhindar dari sifat anti-sosial.
-
Menumbuhkan Kecerdasan Emosional
Siapa sangka mainan edukasi anak juga baik sebagai penumbuh kecerdasan emosional. Ketika bermain, Si Kecil akan belajar mengenal perasaan positif dan negatif. Misalnya humor, percaya diri, hingga marah akan dikenalinya.
Alhasil kecerdasan emosionalnya akan tumbuh. Untuk ke depannya, anak yang memiliki perkembangan emosional baik akan lebih mudah dalam bersosialiasi. Buah hati Anda juga lebih mudah bersimpati dan merasakan empati berkat kecerdasan emosional yang dilatih sejak dini.
-
Membangun Kreativitas Anak
Jenis mainan edukasi ada banyak. Salah satunya adalah yang cara kerjanya mengajak anak membuat sesuatu seperti plastisin atau tanah liat. Mainan tersebut sangat berguna membangun kreativitas anak. Buah hati akan dipacu untuk membuat hingga menyelesaikan sesuatu.
Anda juga bisa mengajak Si Kecil untuk membangun sesuatu dari nol. Hal ini sangat berguna untuk meningkatkan imajinasi serta kreativitas anak. Menyusun balok, menggambar juga cocok sebagai jenis mainan peningkat kreativitas.
Contoh Mainan Edukasi Anak
Sempat disinggung di atas mengenai contoh mainan edukasi untuk anak. Misalnya lilin plastisin, puzzle, dan sejenisnya. Masih banyak jenis yang dapat Anda kenali dan bisa dibeli di tempat jual perosotan anak. Berikut beberapa contohnya.
- Mainan profesi. Misalnya alat-alat dokter, masak-masakan, pertukangan, dan sejenisnya.
- Play-doh.
- Baik bola sepak atau bola tangan.
- Mainan balok.
- Magnet angka dan huruf.
- Boneka tangan.
- Papan tulis mainan.
- Pasir kinetik.
- Origami atau kertas lipat.
Ternyata ada banyak manfaat yang bisa Si Kecil dapatkan ketika menggunakan mainan edukasi anak. Tanpa mengurangi esensi kesenangan dari sebuah mainan, nyatanya buah hati tetap bisa merasakan serunya bermain, sembari belajar juga.